Penulis: Rhoma Dwi Aria
Yuliantri dan Muhiddin M. Dahlan
Penerbit : Merakesumba
Harga buku: Rp 120.000,-
Pemesanan
: sms 085878268031/ pin BB: 234FB00C/email : empu_online@yahoo.com/
Sinopsis
Buku ini merupakan “buku
putih” yang menjelaskan “apa adanya” kerja-kerja kreatif yang dihasilkan oleh
para pekerja kebudayaan Lekra dengan seluruh aliansi ideologisnya, termasuk
dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Buku ini mencakup liputan menyeluruh yang diriset dari sekitar 15 ribu
artikel kebudayaan yang terserak di Harian Rakjat, seperti seni pertunjukan
(ketoprak, wayang, ludruk, reog), seni tari, seni rupa, musik, film, sastra,
buku, dan sikap-sikap kebudayaan secara umum. Sekaligus buku ini menjadi
referensi bahwa Lekra tak hanya mengurus polemik tak berkesudahan dengan
pengusung Manifes Kebudayaan dan melupakan aspek kerja yang lebih luas yang
dilakukan oleh para eksponen budaya di Lekra; bahwa Lekra bukan hanya diisi
orang-orang haus kekuasaan, algojo-algojo haus darah, tukang keroyok, pembikin
onar panggung kebudayaan, tapi cemdekiawan-cendekiawan organik Lekra mampu
memberi warna dan sumbangsih yang luar biasa bagi kelanjutan kebudayaan
Indonesia yang selama puluhan tahun direndam kekuasaan ba’da Sukarno.
“Di era Demokrasi Terpimpin
(1959-1965) langit kebudayaan Indonesia dikuasai oleh Lekra dengan mengusung
panji-panji agar semuanya diabdikan untuk mencapai tujuan revolusi yang belum
rampung. Buku ini telah mencoba mengungkap kembali apa sebenarnya yang terjadi
di era yang sarat gesekan itu” (Prof. Dr. M. Syafii Maarif, guru besar sejarah, cendekiawan Muslim dan
mantan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah serta penerima Mangsasay Award 2008).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar